Jumat, 03 Juni 2016

Basketball


Basketball is the most popular sports in America. In Indonesia basketball under the control PERBASI  also has been a craze for the community, especially for teenager. The sport was invented by Dr. James Naismith. Official game of basketball was first contested on January 20, 1892. Some basketball competition held every year, which are the British Basketball League ( BBL ) in the UK, the National Basketball Association ( NBA ) in the United States, and the National Basketball League ( NBL ) in Indonesia .
Basketball is a big ball game played by two teams, each team consists of five players both boys and girls which is played on a field that is on a rectangular field which aims to include as many balls into the opponent Ring .
Playing time is 4 x 10 minutes as International Basketball Federation rules. While the version of the National Basketball Association playing time is 4 x 12 minutes. Consisting of 4 round with a time of rest for 10 minutes. Referee 1 called referee while the second referee called Umpire.
Basketball court
   Playground consists of a flat floor , hard and free of obstacles. Field size rectangular with details :
- Field length = 28 meters
- Width field = 15 meters
- Pitch circle diameter = 3.6 meter
- High- Ring = 2.75 meters
- Diameter Ring = 0,45 meters
Basic  Techniques Basketball
1. Dribbling
      Dribbling is a technique to bring the ball to prevent an opponent in order to score points .
Steps that can be done to make dribbling :
    - Stepped both feet slightly bent
    - Body leaning slightly forward
    - Push the ball to the floor with the palm of hand either right hand or left


     There are two types of techniques dribbling in basketball , namely :
a. High dribble
     Done to dribble quickly entered the opponent's defense by way of a brisk walk / run
b. Dribble Low
     This technique is done to keep the ball from seizure main opponent .
In doing dribbling technique you have to bouncing the ball after step 3 times, because if it exceeds it will be considered a violation and can add score to your opponent.
     2. Passing
Passing is a motion to throw the ball to his teammates by using one or two hands . This technique is done to prevent the opponent to steal the ball. There are 6 types of passing can be done to develop a strategy and be able to get points :
- Overhead Pass
- Chest Pass
- Baseball Pass
- Bounce Pass
- Hook Pass
- Under Pass
     3. Pivot technique
          A rotary movement in any direction by leaning on one leg at the time the player had the ball , while the legs are moved can skip forward or back .Pivot movement function is to protect the ball from opposing players fight .
     4. Shooting
Can be done by one hand or two hands. Shooting also to do with jump ( lay up ) or without jumping. Steps in conducting shooting :
- standing in front of the right leg and left leg behind .
- With both knees low, the ball is held by the right hand over the head with the fingers open , while the left hand help hold .
- Then the ball is fired in a state arms straight

      5. Rebound technique
          Rebound is a technique defeating opponents who wanted to put the ball into the hoop. The basketball players must master these techniques so that your opponent difficult to get the score

Sistem Pernapasan


Sistem pernapasan atau sistem respirasi adalah sistem organ yang digunakan untuk pertukaran gas. Pernapasan manusia bertujuan untuk memperoleh oksigen dari udara dan mengeluarkan gas sisa pembakaran dari dalam tubuh. Kecepatan pernapasan (frekuensi pernapasan) dipengaruhi oleh jenis kelamin, umur, suhu tubuh, posisi tubuh, dan kegiatan. Dalam fisiologi, pernapasan melalui 2 proses yaitu :
1. Pernapasan Eksternal adalah rangkaian proses pertukaran oksigen dan karbondioksida antara tubuh dengan lingkunan Eksternal.
2. Pernapasan internal adalah proses metabolisme penggunaan oksigen Serra pembentukan karbondioksida dan air yang terjadi pada mitochondria dan sitoplasma di dalam sell.
Alat pernapasan terdiri atas :
1. Hidung
Pada rongga hidung terdapat kelenjar mukus dan rambutan hidung yang berfungsi until mentoring udara yang masuk. Di bagian rongga hidung yang lebih Dalam sampai ke bronkus dilapisi boleh epitel version yang memiliki sell goblet. Fungsi hidung :
- Menyaring partikel
- Sebagai indera penciuman
- Mematikan human
- Melembapkan dan menghangatkan udara yang masuk
2. Faring
Persimpangan antara tenggorokan dan kerongkongan yang berfungsi untuk meneruskan udara yang masuk menuju pangkal tenggorokan.
3. Laring (Pangkal tenggorokan)
Saluran udara yang terletak dari bagian depan faring hingga bagian bawah trakea. Pada laring terdapat tonjolan jakun, pita suara, dan epiglotis. Jika udara kencang dilewatkan melalui pita suara, lipatan pita suara akan bergerak dan menghasilkan suara.
4. Trakea
Trakea juga dikenal sebagai tenggorokan adalah tabung tulang yang menghubungkan hidung dan mulut ke paru-paru. Memiliki panjang 9-11 cm dan dibentuk oleh 16-20 Cincin pulang rawan. Tenggorokan memiliki sebuah selaput otot yang dinamakan epiglotis yang berfungsi untuk memisahkan esofagus dari trakea dan mencegah makanan dan minuman untuk masuk ke saluran pernapasan.

5. Bronkus
Cabang Tenggorokan atau Bronkus merupakan percabangan trakea yang menuju paru-paru kanan dan kiri. Struktur bronkus sama dengan trakea, hanya dindingnya lebih tipis. Bronkus kanan lebih pendek dan lebih besar daripada bronkus kiri. Bronkus kanan bercabang menjadi tiga bronkiolus sedangkan bronkus kiri bercabang menjadi dua bronkiolus. Pada ujung bronkiolus terdapat alveolus.
6. Paru-paru ( Pulmo)
Organ pernapasan utama yang berpori-pori seperti spons dan berisi udara. Terdiri atas dua bagian yaitu paru-paru kanan (terdiri atas 3 lobus) dan paru-paru kiri ( terdiri atas 2 lobus). Struktur paru-paru tersusun dari 300 juta alveolus. Alveolus adalah gelembung- gelembung udara yang sangat kecil dan banyak, berfungsi sebagai alat pertukaran udara oksigen dan karbondioksida.

Mekanisme pernapasan
Mekanisme pernapasan yang dilakukan oleh otot intercostal disebut pernapasan dada. Sedangkan mekanisme pernapasan yang dilakukan oleh otot diafragma disebut pernapasan perut. Dalam satu siklus pernapasan terjadi 1 Kali proses menghirup udara (inspirasi) dan 1 Kali proses menghembuskan udara (ekspirasi ).
- Fase inspirasi pernapasan Dada

- Fase ekspirasi pernapasan Dada
Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembali ditariknya otot antara tulang rusuk ke kebelakang yang dikuti oleh turunnya tulang rusuk sehingga rongga dada menjadi kecil. Sebagai akibatnya, tekanan di dalam rongga dada menjadi lebih besar daripada tekanan luar, sehingga udara dalam rongga dada yang kaya karbon dioksida keluar.
- Fase inspirasi pernapasan perut

- Fase ekspirasi pernapasan perut

Volume udara pernapasan
Pada orang dewasa, volume paru-paru berkisar antara 5-6 liter, yang terdiri dari:
- Volume tidal (VT) yaitu volume udara hasil inspirasi atau ekspirasi pada setiap kali bernapas normal. Kira-kira sebanyak ± 500 ml pada rata-rata orang dewasa muda.
- Volume cadangan inspirasi (VCI) atau volume komplementer  yaitu volume udara ekstra yang dapat diinspirasi setelah volume tidal, biasanya mencapai ± 3000 ml.
- Volume cadangan ekspirasi (VCE) atau volume suplementer yaitu jumlah udara yang masih dapat  dikeluarkan dengan ekspirasi kuat pada akhir ekspirasi normal, pada keadaan normal sebanyak kira-kira ± 1200 ml.
- Volume residu (VR) yaitu volume udara yang masih tetap berada dalam paru-paru setelah ekspirasi kuat, kira-kira sebanyak ± 1200 ml.
- Kapasitas vital sama dengan volume cadangan inspirasi ditambah dengan volume tidal dan volume cadangan ekspirasi. Kapasitas vital ini adalah jumlah udara maksimum yang dapat dikeluarkan dari paru-paru seseorang setelah terlebih dahulu mengisi paru-paru secara maksimum dan kemudian mengeluarkan sebanyak-banyaknya (± 4600 ml).
- Kapasitas paru-paru total adalah volume maksimum di mana paru-paru dapat dikembangkan sebesar mungkin dengan inspirasi paksa (± 5800 ml) atau sama dengan kapasitas vital ditambah dengan volume residu.

Kelainan dan gangguan sistem pernapasan
- Berkurangnya jumlah Hb
- Keracunan gas CN (sianida) atau CO (karbon monoksida)
- Emfisema, merupakan penyakit pada paru-paru. Paruparu mengalami pembengkakan karena pembuluh darahnya kemasukan udara.
- Tuberkulosis (TBC), merupakan penyakit paru-paru yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Bakteri tersebut menimbulkan bintil-bintil pada dinding alveolus.
- Pneumonia atau juga di sebut dengan radang paru-paru, dapat disebabkan oleh bakteri streptococcus dan mycopalsma pneumoniae.
- Asma, merupakan kelainan penyumbatan saluran pernapasan yang disebabkan oleh alergi
- Kanker paru-paru. Salah satu pemicu kanker paru-paru adalah kebiasaan merokok.
- Bronkhitis, merupakan gangguan pada cabang batang tenggorokan akibat infeksi.
- Influenza (flu), merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus influenza. Penyakit ini timbul dengan  gejala bersin-bersin, demam, dan pilek.
- Dipteri adalah infeksi pada saluran pernapasan bagian atas. Pada umumnya, disebabkan oleh Corynebacterium diphterial.